Buku Dajjal dan Simbol Setan ini mengungkap “konspirasi global” kaum zionis dan Dajal dalam program pengkafiran terhadap umat Islam dan umat beragama umumnya.
Dalam buku ini dibahas secara rinci bahwa penafsiran tentang “binatang melata besar yang keluar dari dalam bumi“– seperti disebutkan dalam Al-Qur’an surat an-Naml ayat 82 — adalah gerakan bawah tanah yang disebut zionisme, yaitu suatu gerakan kolaborasi rahasia yang ditata dengan rapi dan profesional, yang dimotori, disponsori, dan diaktorintelektuali oleh Dajjal dan setan. Target mereka khususnya adalah menjauhkan umat Islam dari nilai syariat Islam, sehingga umat Islam menjadi kafir, juga umat agama lainnya pada umumnya. Dengan gerakan zionismenya, Dajjal menyusupi tatanan nilai-nilai kehidupan norma umat beragama –yang universal– kemudian diganti dengan “baju” globalisasi keterbukaan, demokrasi, HAM, dan sebagainya.
Rasulullah Muhammad saw bersabda bahwa sepuluh tanda-tanda datangnya hari kiamat adalah munculnya asap tebal, Dajjal, binatang melata yang besar (dabbatan minal-ardhi), terbitnya matahari dari arah barat, turunnya Nabi Isa ibnu Maryam, keluarnya Ya’juj dan Ma’juj, terjadinya tiga gerhana bulan di ufuk timur, ufuk barat, dan di Jazirah Arab, dan munculnya api dari arah Yaman yang menggiring manusia ke arah Mahsyar (Padang Mahsyar) . (HR Bukhari, Muslim, Abu Daud, Tirmidzi, dan Ibnu Majah).
Begitupun dalam kaitannya dengan sepak terjang bahaya Dajjal, Rasulullah saw. telah menegaskan sosoknya dalam sabda beliau,
“… Dajal adalah (bagai) seorang pemuda yang ikal rambutnya dengan mata bercahaya, seolah-olah aku menyerupakannya dengan seorang hamba, yaitu Abdul Uzza bin Qathan. Siapa saja diantara kalian yang menjumpainya, maka bacalah pembukaan surat al-Kahfi, karena hal itu menolongmu dari fitnahnya. Dajjal akan keluar (muncul) di jalan antara Syam dan Irak dengan membuat kerusakan di sana-sini…. ” (HR Muslim, Kitab al-Fitan).
Download : Dajal dan Simbol Setan
No comments:
Post a Comment